Manusia
Makhluk yang diciptakan tuhan paling sempurna, manusia
diberi akal, rasa dan kehendak sehingga dapat hidup yang layak, bermartabat dan
berbeda dengan manusia lainnya.
Sesungguhnya manusia diciptakan oleh Allah SWT adalah paling
sempurna dibandingkan dengan mahluk yanglainya, termasuk diantaranya Malaikat,
Jin,Iblis, Binatang, dllnya.
Penderitaan
Penderitaan adalah menanggung atau menjalani sesuatu yang
sangat tidak menyenangkan yang dapat di rasakan oleh manusia. Setiap manusia
pasti pernah mengalami penderitaan baik secara fisik maupun batin. Penderitaan
juga termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia
bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Namun, peranan
individu juga menentukan berat tidaknya suatu intensitas penderitaan.Akibat penderitaan yang bermacam- macam. Ada yang mendapat
hikmah besar dari suatu penderitaan, ada pula yang menyebabkan kegelapan dalam
hidupnya. Oleh karena itu, penderitaan belum tentu tidak bermanfaat.Mengenai penderitaan yang dapat memberikan hikmah, contoh
nyata ialah Muhammad Rizal Fauzi (26 Agustus 1996) siswa Madrasah Aliyah Negri
(MAN) asal kabupaten Tasikmalaya. Yang berhasil memboyong medali perak pada
olimpiade fisika tingkat nasional yang di selenggarakan di kota Malang 13
Oktober 2013. Namun dibalik kilaunya prestasi yang diraih rizal, dia hidup
dalam ekonomi yang sangat memprihatinkan. Setelah ibunya tiada dia kini tinggal
di rumah sederhana milik kakak sulungnya. Keterbatasan ekonomi tersebut membuat
rizal memutuskan untuk sekolah dan berdagang gorengan, hasilnya dapat sedikit
meringankan beban ekonomi sang kakak. Setiap harinya rizal membawa jualannya
tersebut ke sekolah dengan menggunakan sepeda pemberian para guru di
sekolahnya. Walaupun harus dia tempuh belasan kilometer untuk sampai ke
sekolah, rizal tetap semangat tanpa ada rasa malu.
Refernsi :
1.
triicecsfabregas.blogspot.com/2011/11/manusia-dan-penderitaan.html?m=1
2.
m.okezone.com/read/2013/11/13/560/896160/hanya-jual-gorengan-rizal-bisa-jadi-jawara-olimpiade-fisika